TANDA KERUSAKAN DAN PEMASANGAN BEARING MOTOR
TANDA KERUSAKAN DAN PEMASANGAN BEARING MOTOR
TANDA KERUSAKAN DAN PEMASANGAN BEARING MOTOR
Bearing adalah
salah satu komponen yang membantu berputarnya roda depan. Komponen ini disebut
leher ini umumnya terbuat dari baja bulat dan berisi pelor di dalamnya.
Bearing itu
sendiri untuk mengurangi gesekan dan membuat roda semakin lancar putaranya. Putaran
roda yang lancar bisa membuat bahan bakar menjadi lebih irit, karena beban
kerja mesin lebih ringan. Bearing harus dicek kondisinya agar motor selalu fit
berkendarapun menjadi nyaman.
Bearing
motor rusak, maka segeralah memperbaikinya karena meskipun berukuran kecil
bearing pada as roda memiliki fungsi yang penting. Terutama untuk memperlancar
dan menyetabilkan putaran roda.
Masalah dan tanda kerusakan pada
bearing ini dapat disebabkan oleh beberapa hal yaitu :
1. Sering digunakan pada jalanan yang
rusak
Kondisi
pada bearing yang sering digunakan untuk melalui jalanan yang berlubang dan
juga sering menerkam lubang di jalan mengakibatkan poros roda akan terjadinya
gesekan dengan rumah poros pada vleg.
2. Proses perawatan yang terabaikan
Perawatanmotor
yang diabaikan bukan hanya menyebabkan mesin motor kurang tenaga/masalah teknis
pada mesin lainnya. Dan dapat menyebabkan masalah pada komponen lain Salah satunya
pada bearing.
3. Usia kendaraan
Terjadi
karena adanya usia spareparts terutama bearing yang sudah mulai haus, adanya
tumpukan kotoran serta mengalami kerusakan.
4. Munculnya suara kasar
Muncul
suara kasar pada bagian roda depan yang seharusnya tidak muncul pada komponen
tersebut dalam kondisi normal.
5. Roda depan yang bergoyang
Muncul
kondisi diamana roda depan terasa
bergoyang dan tidak stabil.
6. Besarnya clerance antara bola baja
race ball
Cara mengganti bearing pada motor
dengan mudah :
1. Siapkan kunci ring ukuran 17, obeng
dan palu
2. Selanjutnya buka mur menggunakan kunci
17
3. Tarik as roda hingga keluar dari pelek
4. Buka bosh dan karet penutup bearing
menggunakan obeng minus
5. Masukan obeng ke dalam lubang, lalu
rasakan pinggiran leher sebelahnya pukul dengan palu hingga keluar.
6. Pasang kembali laher yang baru,
usahakan ketok pinggiranya jangan tengahnya.
7. Pasang kembali karet dan bosh jangan
lupa renggangkan kampas menggunakan obeng minus, selanjutnya pasang rodanya
kembali.
Posting Komentar